Silverius Oscar Unggul Raih Liputan 6 Awards SCTV 2010
Mahasiswa MM-Sustainability Universitas Trisakti Silverius Oscar Unggul Raih Penghargaan Kategori Pemberdayaan Masyarakat Liputan 6 Awards SCTV 2010
"Saya ingin mendedikasikan ini juga untuk para petani, mereka yang dulu disiksa karena ilegal logging, mereka yang ditangkapi, dipenjara karena dituduh ilegal logging. Saya kira malam ini mereka bisa membuktikan bahwa merekalah pengelola hutan yang lestari di Indonesia"
ucap Silverius Oscar Unggul dengan penuh haru. Itulah kata-kata yang meluncur dari bibir Onte, sapaan akrab untuk Wakil Presiden Telapak Silverius Oscar Unggul, saat menerima Liputan 6 Awards SCTV 2010. Onte, yang juga adalah mahasiswa mahasiswa MM-Sustainability Universitas Trisakti, menerima penghargaan untuk kategori Pemberdayaan Masyarakat, pada Juli 2010.
Penghargaan ini merupakan pengakuan atas upaya keras, konsistensi perjuangan dan dedikasi tanpa pamrih yang dilakukan Onte untuk memberdayakan masyarakat petani jati di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Langkah Onte ini dilakukan melalui organisasi JAUH (Jaringan untuk Hutan) yang merupakan gabungan dari beberapa LSM lingkungan di Sulawesi Tenggara. Perhatian Onte pada pemberdayaan masyarakat muncul dari keprihatinannya terhadap rusaknya hutan akibat pembalakan liar yang lebih menguntungkan para cukong, oknum aparat dan penyelundup di Sulawesi Tenggara. Di sisi lain, akibat situasi lingkungan, sebagian masyarakat pun ikut melakukan pembalakan.
Onte kemudian mendirikan LSM Yayasan Cinta Alam (Yascita) dan melakukan investigasi, kampanye serta advokasi untuk membendung para pembalak liar. Ia mendirikan stasiun radio dan televisi lokal untuk mendukung kampanye anti pembalakan hutan. Tentu saja perjuangan ini tak mudah. Apa lagi ia harus berhadapan dengan pihak-pihak yang diuntungkan oleh pembalakan.
Tak cukup dengan itu, Onte kemudian menginisiasi pembentukan JAUH yang bertujuan melakukan pemetaan kondisi pembalakan liar dan pemdampingan petani jati di Konawe Selatan. Bersama JAUH, Onte menggalang para petani jati yang semula terpecah belah menjadi satu dalam wadah Koperasi Hutan Jaya Lestari Indonesia (KHJLI). Melalui koperasi inilah Onte mengajak masyarakat mengelola hutan—khususnya jenis jati—dengan cara lestari.
Onte pun berhasil memperoleh sertifikat internasional untuk kayu jati yang dihasilkan masyarakat. Berbekal sertifikat ini, kayu jati yang dihasilkan dapat menembus pasar negara Eropa dengan harga lebih tinggi. Kini, masyarakat lebih senang menanam dan memelihara pohon jati karena dapat memanennya secara teratur dan memperoleh penghasilan lebih besar.
Onte adalah salah satu mahasiswa MM-Sustainability Universitas Trisakti dengan banyak prestasi . Sebelumnya ia telah meraih Conde Nast Traveler Environmental Award, New York, Amerika Serikat pada 2008. Ia juga mendapat penghargaan Social Entrepreneur of The Year 2008 dari Ernst and Young. Onte juga meraih Young Global Leader di tahun 2009.